AIR MATA RUFAIDA

Setelah berfikir panjang x lebar x tinggi, akhirnya Ary memutuskan untuk mem-pending {menunda }cita2nya dulu, ia nekat menantang kenyataan yang mengharu biru perasaannya, yang membuat ia sadar akan kejamnya dunia. Ia akan pergi meninggalkan semuanya, termasuk Aida,

perempuan yang paling mengerti tentang perasaanya, perempuan yang paling peka terhadap jeritan hatinya, juga satu-satunya perempuan yang tegar menghadapi kepribadiannya yang egois, angkuh, acuh tak acuh dan sikapnya yang sulit dimengerti. Mungkin itulah yang menyebabkan Aida mejadi penasaran akan sikap Ary yang sebenarnya. Hingga akhirnya Ary pun takluk akan ketegaran Aida.
Namun belum sempat mereka merasakan manisnya cinta, dua kenyataan pahit harus memisahkan mereka berdua. Pertama,mereka tidak akan bersatu karena suatu hal. Kedua, sekarang mereka akan berpisah karena suatu kenyataan yang membuat Ary harus berpisah dan menuntutnya untuk bekerja agar ia mampu membiayai pendidikannya dan mengejar kembali impiannya.
Maka pada saat Ary berpamitan kepada Aida, Aida pun seakan-akan tak percaya dengan semua ini. Sembari menangis Aida berkata:
”Kak, please jangan tinggalin aku.” ucapnya terbata-bata karena sesenggukan
Dengan berat hati Ary menjawab:”Ndok, mengertilah aku juga gak mau ninggalin kamu, namun kenyataan berkata lain, dan kita harus berpisah.”
Aida:” tapi Kak.......??”. Suaranya terputus karena jari telunjuk Ary telah mendarat menutup kedua bibirnya
Ary:”Percayalah Ndok, setelah semua ini berakhir aku akan cepat kembali dan berjanji akan membuatmu tersenyum lagi
Tak kuat menahan beban di hatinya, Aida langsung memeluk Ary erat-erat seakan tak ingin melepas kepergiannya. Namun tak berapa lama peluit berbunyi dan cerobong telah megepulkan asap tanda kapal akan segera berangkat. Ary perlahan lahan melepas diri dari pelukannya dan berlalu pergi meninggalkan Aida yang masih menangis.
Sambil menoleh kebelakang,Ary melambaikan tangan untuk terakhir kalinya. Aida membalas lambaian tangannya dan berkata dalam hati:”Aku akan selalu setia menuggumu sampai engkau kembali lagi.”

Bersambung.............


10 Comments:

  1. shin said...
    :o
    shin said...
    :o jadi ikut terharu nie.. semoga aja impian ary cepat tercapai.. jg biar cepat juga bisa buat buat rufaida tersenyum lagi
    (amin.) semoga sukses... buay bay.. abeel....
    abeeL said...
    moga aja gitu :x
    M.ZAINUL MA`ARIF said...
    go go go gemblong comunity
    abeeL said...
    kamsute CIPLUK mgkn The Commutiny Of Gemblong. ndek nen kan sbg Moderator + Master Mbeler :f hiik hiik hiik
    manol cs kentel said...
    ary tah abel ,nyitakno awak e dewe sek jenenge wong liyo ,uwalah beee?l-beee?l,:~
    abeeL said...
    sbnrx Ary itu ya.... krn Ary adlh singkatan dari.... wah banyak sensoran nich :(
    jabon said...
    Ooo...
    jabon said...
    sabar.. sabar..
    jabon said...
    by agus jabon :

    menarik buat saya untuk mmbaca in

    jabon

Post a Comment



Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda